Powered By Blogger
Your Ad Here

Selamat Datang

Silakan Menikmati Blog Kami

About Me

My photo
Oli Motor adalah suatu usaha yang bergerak dibidang roda dua. Oli Motor berdiri pada tahun 1984. Sejak tahun 1991 Oli Motor telah berkembang menjadi jaringan 2S(Service & Spare Part).Oli Motor dipimpin oleh Putu Tanaya,SE dan dibantu oleh istri. Pada tahun 1991 s/d 1999 Oli Motor juga sempat di dunia balap seperti Road Race & Grasstrack,dengan pembalap Kadek Sanjaya.Pada saat itu tidak sedikit trofi kemenangan yang kami koleksi. Saat ini kami merekrut orang yang mengerti tentang IT untuk mendukung promosi bengkel kami lewat Blog ini. Semua posting yang nantinya diisi hasil riset kami dibantu oleh mekanik Suzuki Jayadi Jakarta(Ahmad Jayadi) dan juga hasil kliping dari tabloid Motor Plus

Wednesday, 29 April 2009

Penentu Karakter Mesin

Jika melihat spesifikasi teknik mesin, terdapat istilah diameter seher x stroke. Stroke disebut juga langkah naik turun seher dari TMA dan TMB. Dari rasio antara diameter(bore) dan langkah (stroke) ketahuan sifat mesin. Oversquare jika bore dibagi stroke angkanya lebih dari 1. Tapi jika bore dibagi stroke angkanya kurang dari 1 maka disebut undersquare. Klo ukuran bore dan stroke sama namanya square.
Kini bicara tentang karakter mesin oversquare dibanding undersquare. Contohnya mesin oversquare Suzuki Smash 110. Sedang mesin undersquare ada di Honda Supra. Mesin oversquare disebut rasio positif, karena stroke pendek friksi atau hambatan geseknya kecil. Kerja kruk as jadi lebih ringan.
Selain itu mesin oversquare lebih awet. Cukup dengan sedikit teknologi atau dikorek kecepatannya bisa lebih tinggi dari mesin undersquare.
Namun mesin oversquare dibanding torsinya di kecepatan rendah lebih kecil ketimbang mesin undersquare. Ini karena torsi didapat dari daya yang dihasilkan oleh lontaran bandul kruk as. Makin jauh dari titik pin setang piston ke poros kruk as, atau panjang langkahnya torsi makin besar

No comments:

Post a Comment

Bursa Helm